79/An-Nazi’at-17: "Pergilah kamu kepada Fir'aun, sesungguhnya dia telah melampaui batas,
79/An-Nazi’at-18: dan katakanlah (kepada Fir'aun): "Adakah keinginan bagimu untuk membersihkan diri (dari kesesatan)".
79/An-Nazi’at-19: Dan kamu akan kupimpin ke jalan Tuhanmu agar supaya kamu takut kepada-Nya?"
79/An-Nazi’at-23: Maka dia mengumpulkan (pembesar-pembesarnya) lalu berseru memanggil kaumnya.
79/An-Nazi’at-26: Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat pelajaran bagi orang yang takut (kepada Tuhannya).
79/An-Nazi’at-27: Apakah kamu lebih sulit penciptaanya ataukah langit? Allah telah membinanya,
79/An-Nazi’at-29: dan Dia menjadikan malamnya gelap gulita, dan menjadikan siangnya terang benderang.
79/An-Nazi’at-31: Ia memancarkan daripadanya mata airnya, dan (menumbuhkan) tumbuh-tumbuhannya.
79/An-Nazi’at-33: (semua itu) untuk kesenanganmu dan untuk binatang-binatang ternakmu.
79/An-Nazi’at-34: Maka apabila malapetaka yang sangat besar (hari kiamat) telah datang.
79/An-Nazi’at-35: Pada hari (ketika) manusia teringat akan apa yang telah dikerjakannya,
79/An-Nazi’at-36: dan diperlihatkan neraka dengan jelas kepada setiap orang yang melihat.
79/An-Nazi’at-40: Dan adapun orang-orang yang takut kepada kebesaran Tuhannya dan menahan diri dari keinginan hawa nafsunya,
79/An-Nazi’at-42: (Orang-orang kafir) bertanya kepadamu (Muhammad) tentang hari kebangkitan, kapankah terjadinya?
79/An-Nazi’at-45: Kamu hanyalah pemberi peringatan bagi siapa yang takut kepadanya (hari berbangkit)
79/An-Nazi’at-46: Pada hari mereka melihat hari berbangkit itu, mereka merasa seakan-akan tidak tinggal (di dunia) melainkan (sebentar saja) di waktu sore atau pagi hari.