78/An-Naba’-31: Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa mendapat kemenangan,
78/An-Naba’-35: Di dalamnya mereka tidak mendengar perkataan yang sia-sia dan tidak (pula) perkataan dusta.
78/An-Naba’-36: Sebagai pembalasan dari Tuhanmu dan pemberian yang cukup banyak,
78/An-Naba’-37: Tuhan Yang memelihara langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya; Yang Maha Pemurah. Mereka tidak dapat berbicara dengan Dia.
78/An-Naba’-38: Pada hari, ketika ruh dan para malaikat berdiri bershaf-shaf, mereka tidak berkata-kata, kecuali siapa yang telah diberi izin kepadanya oleh Tuhan Yang Maha Pemurah; dan ia mengucapkan kata yang benar.
78/An-Naba’-39: Itulah hari yang pasti terjadi. Maka barangsiapa yang menghendaki, niscaya ia menempuh jalan kembali kepada Tuhannya.
78/An-Naba’-40: Sesungguhnya Kami telah memperingatkan kepadamu (hai orang kafir) siksa yang dekat, pada hari manusia melihat apa yang telah diperbuat oleh kedua tangannya; dan orang kafir berkata: "Alangkah baiknya sekiranya aku dahulu adalah tanah".
79/An-Nazi’at-2: dan (malaikat-malaikat) yang mencabut (nyawa) dengan lemah-lembut,
79/An-Nazi’at-6: (Sesungguhnya kamu akan dibangkitkan) pada hari ketika tiupan pertama menggoncang alam,
79/An-Nazi’at-10: (Orang-orang kafir) berkata: "Apakah sesungguhnya kami benar-benar dikembalikan kepada kehidupan semula?
79/An-Nazi’at-11: Apakah (akan dibangkitkan juga) apabila kami telah menjadi tulang belulang yang hancur lumat?"
79/An-Nazi’at-12: Mereka berkata: "Kalau demikian, itu adalah suatu pengembalian yang merugikan".